Connect with us

Daerah

Sukses Digelar WKI GMIM Sion Noongan, Ketua WKI GMIM Rayon Minahasa Martina Dondokambey-Lengkong Buka Pelatihan LK3G

Published

on

MINAHASA, inforakyatnews.com – Ketua Komisi WKI GMIM Rayon Minahasa, Pnt. Ny. Martina Dondokambey-Lengkong, SE, menghadiri dan membuka Pelatihan Kepemimpinan Kristiani Dan Kepelayanan Gereja, (LK3G), yang digelar Komisi Pelayanan Wanita Kaum Ibu Jemaat GMIM Sion Noongan. Bertempat di Gereja GMIM Sion Noongan, wilayah Kelelondey, kecamatan Langowan Barat. Sabtu (20/4/24).

Kegiatan ini diawali dengan ibadah yang dipimpin oleh Khadim Pdt. Yulien T. Warongan-Mokat M. Th, dengan mengambil pembacaan Alkitab dalam kitab Perjanjian Baru, 1 Korintus,15:1-11, dimana dalam khotbahnya menyampaikan, tujuan digelarnya kegiatan ini untuk melatih talenta kita dalam Kepelayanan kepada Tuhan.

Dalam sambutannya Ketua Komisi WKI GMIM Rayon Minahasa,Pnt. Ny. Martina Dondokambey-Lengkong mengucapkan terimakasih kepada WKI Jemaat GMIM Sion Noongan atas dilaksanakannya kegiatan ini.

Ketua Komisi WKI GMIM Rayon Minahasa. Pnt. Ny. Martina Dondokambey-Lengkong SE.

“Saya berterima kasih kepada wanita kaum Ibu Jemaat GMIM Sion Noongan dan tentunya kami mengapresiasi akan digelarnya LK3G ini. “Ucap Pnt. Ny Martina Dondokambey-Lengkong.

Lebih lanjut dikatakannya,
tentunya kegiatan yang dikuti oleh pria kaum bapak dan wanita kaum Ibu, yang dilaksanakan saat ini adalah kegiatan positif dalam menunjang pelayanan gereja.

“Kepada para peserta yang mengikuti kegiatan LK3G ini, Saya berharap jadilah contoh yang baik bagi pelayanan untuk jemaat gereja, dan Saya berharap para peserta kegiatan ini bisa mengikuti Pelatihan LK3G dengan baik, dengan menyimak apa yang diberikan oleh pembawa materi, “kata Ketua Rayon WKI GMIM, sembari mengucapkan salut kepada Wanita Kaum Ibu Sion Noongan atas digelarnya Latihan kepemimpinan Kristiani dan Kepelayanan Gereja ini.

Diketahui narasumber yang memberikan materi dalam LK3G ini disampaikan oleh Pdt. Richard Mengko M. Th dan Pdt. Welly Pondaag S.Th, dengan beberapa materi pelatihan terkait Kepelayanan Gereja.

Kegiatan ini diikuti oleh para peserta dari PKB dan WKI Jemaat GMIM Sion Noongan dan peserta dari Jemaat gereja wilayah kelelondey serta dari beberapa wilayah Gereja GMIM lainnya.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Ketua BPMJ GMIM Sion Noongan Pdt. Jein Aray-Mangundap M. Th, Pendeta Pelayanan Pdt Yully Lumi-Salmon. M.Th, Pdt Kessy Sanger-Kindangen M. Th, Pdt Jacklien Tumembow-Mandang S. Th, Guru Agama Stien Wungkana-Paat dan Ketua Komisi WKI GMIM Sion Noongan, Pnt. Silvia Sumanti SE, dan para Pelayanan Kusus serta peserta yang ada.(HerS)

Print Friendly, PDF & Email

Daerah

Bersama Mitra Kerja, Lapas Tondano Kembangkan Lapas Industri

Published

on

Lapas Tondano Kembangkan Lapas Industri

MINAHASA,inforakyatnews.com – Jumat (3/5), Program industri terus dikembangkan, dengan menggandeng mitra kerja (CV DEWI), Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Tondano Kanwil Kemenkumham Sulut, berupaya memberikan kesempatan kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) untuk mengembangkan bakat, minat dan keahlian yang dimiliki khususnya bidang pertukangan kayu atau meubelair.

Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2022 tentang Pemasyarakatan menganut paradigma rehabilitasi dan reintegrasi sosial, yang berarti bahwa tujuan dari sistem pemasyarakatan adalah untuk memperbaiki perilaku narapidana dan anak, sehingga mereka dapat menjadi anggota masyarakat yang baik dan produktif.

Sebelum Narapidana / WBP kembali ke lingkungan masyarakat, Lapas Tondano berupaya memberikan berbagai program pembinaan kepribadian dan pembinaan kemandirian sebagai bekal hidup dengan harapan untuk mampu menjadi manusia mandiri.

Salah satu program pembinaan khususnya pembinaan bidang kemandirian, Lapas Tondano telah membuat kesepakatan dalam bentuk Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan perusahaan CV DEWI yang bergerak di bidang pertukangan kayu/meubelair. Dengan adanya dukungan dari mitra kerja, menjadi peluang bagi WBP yang memiliki minat/bakat di bidang pertukangan kayu/meubelair untuk bisa berkarya dan mendapat penghasilan/upah/premi dari karya yang dihasilkan seperti rangka sping bed, rangka sofa, lemari, meja dan berbagai peralatan rumah tangga.

Kalapas Tondano Yulius Paath, mengharapkan, “dukungan dari instansi pemerintah maupun swasta, masyarakat, perusahaan dan organisasi atau yayasan-yayasan dalam meningkatkan program pembinaan bagi WBP, agar mereka merasa masih dibutuhkan bukan dikucilkan dengan tujuan setelah mereka selesai menjalani masa pidana dan kembali kelingkungan masyarakat dapat menjadi manusia mandiri dan berguna untuk masyarakat maupun negara, “ucap Yulius Paath.(*/HerS)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

Daerah

Lapas Tondano Terus Berbenah Tingkatkan Program Pembinaan WBP

Published

on

MINAHASA,inforakyatnews.com – Lembaga pemasyarakatan Kelas IIB Tondano Kanwil KemenkumHam Sulut, terus berbenah dalam meningkatkan pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) meskipun berada di balik jeruji besi. Mereka senantiasa disibukkan dengan berbagai macam pembinaan yang di programkan oleh Lapas Tondano dengan melibatkan mitra kerja salah satunya kegiatan bidang beternak bebek petelur.

Dengan memanfaatkan lahan dilingkungan komplek Lapas Tondano yang telah di resmikan menjadi Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) oleh Kelapa Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Utara Dr. Ronald Lumbuun, S.H.,M.H. bersama Pj. Bupati Minahasa Dr Jemmy Kumendong MSi, Lapas Tondano terus memupuk bakat, minat dan keahlian yang dimiliki oleh WBP dengan bermuara ke kegiatan positif dan produktif sehingga mampu memberikan penghasilan bagi WBP serta dapat menambah Target Tahunan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).

Kepala Lapas Tondano Yulius Paath menjelaskan, “meskipun mereka memiliki keterbatasan ruang dan waktu, mereka memiliki hak untuk mendapatkan program pembinaan Kepribadian maupun pembinaan Kemandirian, seperti halnya dengan kegiatan bidang peternakan bebek petelur yang memiliki potensi untuk dapat di kembangkan dengan menetaskan telurnya di mesin penetas, dengan harapan Lapas bukan hanya memasarkan telur namun bisa memasarkan bibit maupun daging bebek”, ucap Yulius. Kepada Media, kamis (2/5/24).

Paath juga menambahkan, dengan adanya program pembinaan yang di berikan kepada WBP tersebut berharap dapat menjadi modal pengetahuan khususnya di bidang peternakan bebek petelur serta dapat menjadi mitra kerja dengan Lapas Tondano dalam pengembangan usaha bidang peternakan bebek petelur setelah selesai menjalani masa pidana.(*/HerS)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

Daerah

Bupati Kumendong Dampingi Wagub Steven Kandouw Tinjau Lokasi Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Minahasa

Published

on

MINAHASA,inforakyatnews.com -Penjabat Bupati Minahasa Dr. Jemmy Stani Kumendong M.Si, bersama jajaran Pemkab Minahasa mendampingi Wakil Gubernur Sulawesi Utara Drs. Steven Kandouw SE, memantau lokasi bencana alam banjir dan tanah longsor di 6 titik lokasi sekaligus menyerahkan bantuan Sembako secara simbolis kepada korban bencana alam, Kamis (2/5/24).

Adapun titik lokasi yang dipantau yaitu, Kelurahan Papakelan, Kelurahan Makalonsouw, Kelurahan Kiniar, Desa Seretan, Desa Eris dan Desa Toulimembet.

“Selaku Pemerintah provinsi Sulawesi Utara tentu prihatin dengan adanya musibah bencana alam yang terjadi dibeberapa tempat di provinsi Sulawesi Utara akhir akhir ini, baik erupsi gunung ruang, banjir dan tanah longsor yang mengakibatkan kerugian material bagi masyarakat yang terdampak bencana.

“Untuk lokasi dibeberapa titik di Kabupaten Minahasa sesuai yang terpantau hari ini sudah tentu respon cepat dari pemerintah provinsi untuk mengidentifikasi kerusakan terutama jalan penghubung yang putus akan diatasi secepatnya baik kewenangan dari nasional, provinsi ataupun kabupaten sesuai data yang ada” kata Kandouw.

Sementara itu Penjabat Bupati Minahasa Dr. Jemmy Stani Kumendong M,Si, menambahkan kepada masyarakat kabupaten Minahasa untuk selalu waspada dengan adanya cuaca extrim diakibatkan hujan deras yang terjadi beberapa hari ini, dan kepada warga yang terkena musibah banjir dan tanah longsor agar kiranya dapat bersabar dan selalu berdoa agar terhindar dari musibah bencana alam akibat intensitas hujan tinggi” tandas Kumendong.

Turut hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa Dr. Lynda D. Watania MM, M.Si, Asisten 1 Drs. Riviva Maringka, PLT Asisten II Dr. Arody Tangkere MAP, Asisten III Dr. Vicky Tanor S.Pi, M,Si, serta sejumlah pejabat eselon II, Para Kabag dan Camat.(*/HerS)

Print Friendly, PDF & Email
Continue Reading

Trending