Connect with us

Headline

Dorong Kesiapan penyelenggaraan BLUD di Minahasa, Sekda Watania Sampaikan Hal Ini

Published

on

MINAHASA,inforakyatnews.com– Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa, Dr. Lynda Watania, MM, M.Si, mendorong kesiapan penyelenggaraan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) di daerah.

Hal ini, disampaikan Sekda Minahasa, Lynda Watania saat membuka kegiatan kegiatan persiapan Pola Pengelolaan Keuangan (PPK) BLUD bagi Puskesmas di Minahasa, yang digelar oleh Dinas Kesehatan di Tondano. Jumat, (11/07/24).

Menurut Watania, wujud nyata komitmen pemerintah daerah menyangkut layanan Puskesmas adalah dalam rangka meningkatkan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia (SDM) serta pelayanan maksimal puskesmas yang efektif.

“Tentunya kesiapan program ini merupakan kunci peningkatan Puskesmas yang mandiri bagi pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” kata Sekda.

Meski baru dalam tahap persiapan serta proses lanjut dia, namun pemkab konsisten dan optimis BLUD Puskesmas akan berperan penting bagi pelayanan.

“Penerapan BLUD ini nantinya jadi sistem pelayanan publik yang efisien, pelayanan mudah dan cepat, serta terukur,” tandasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Oliviane Rattu menjelaskan, BLUD Puskesmas adalah pelayanan mandiri puskesmas itu sendiri. Baik dalam pelayanan serta pengelolaan keuangannya.

25 Puskesmas di Minahasa diupayakan akan menerapkan pelayanan BLUD, yang dapat mempercepat dan mempermudah pelayanan.

“Minahasa yang menerapkan BLUD baru rumah sakit, dan nantinya juga akan diberlakukan di semua Puskesmas,” terang Rattu.

Meski prosesnya melalui penyusunan peraturan Bupati (Perbup) namun pihaknya menargetkan perbup bisa terealisasi tahun berjalan.

“Menyangkut Perbup kami sangat optimis tahun ini jalan, oleh karena itu kami terus menggenjot sosialisasi ini,” tutup Ratu. (*)

Daerah

Wujudkan Komitmen Lapas Bebas dari Narkoba, Lapas Kelas IIB Tondano Gelar Tes Urine

Published

on

MINAHASA, inforakyatnews.com – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano kembali menegaskan komitmennya dalam upaya menciptakan lingkungan bebas dari narkoba melalui kegiatan tes urine bagi pegawai dan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) narkotika. Kegiatan yang dipimpin langsung oleh Kepala Lapas, Yulius Paath, dilaksanakan pada Rabu, 6 November 2024, pukul 09.00 WITA, di aula Lapas Tondano.

Kegiatan dimulai dengan pengarahan dari Kepala Lapas Tondano, Yulius Paath. Seluruh pegawai dan perwakilan WBP narkotika hadir dalam kegiatan tersebut. Kepala Lapas juga memaparkan 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan sebagai bagian dari upaya bersama dalam menciptakan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dan bebas dari narkoba.

Tes urine ini dipantau langsung oleh Tim Satgas Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) Lapas Tondano. Sebanyak 21 orang, terdiri dari 13 pegawai dan 8 WBP narkotika, menjalani tes dengan hasil negatif untuk seluruhnya. Hasil ini menegaskan bahwa seluruh pegawai dan WBP narkotika di Lapas Kelas IIB Tondano bebas dari penyalahgunaan narkoba.

Dalam kesimpulannya, Yulius Paath menyatakan bahwa kegiatan tes urine ini merupakan bentuk dukungan Lapas Tondano terhadap Rencana Aksi 100 Hari Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan serta program akselerasi yang dicanangkan. Selain itu, kegiatan ini merupakan bagian dari langkah nyata untuk mewujudkan Lapas Bersih dari narkoba (BENAR).

Kegiatan tes urine berlangsung aman dan tertib, dengan berita acara yang ditandatangani oleh Tim Satgas P4GN sebagai bukti komitmen yang serius dari Lapas Tondano dalam menjaga integritas serta menciptakan lingkungan yang aman dan bersih dari pengaruh narkoba.

Dengan adanya kegiatan rutin seperti tes urine ini, diharapkan Lapas Kelas IIB Tondano dapat menjadi contoh Lapas yang berhasil menciptakan lingkungan bebas dari narkoba sesuai dengan program “Rutan Lapas BENAR”.(*)

Continue Reading

Daerah

‘Jaksa Masuk Sekolah’, di SMA N 1 Tondano, Kajari Minahasa: Bullying Dan Cyberbullying Tidak Sekedar Kenakalan Remaja

Published

on

MINAHASA, inforakyatnews.com – Selasa 29 Oktober 2024, Kejaksaan Negeri (Kajari) Minahasa kembali menggelar program “Jaksa Masuk Sekolah,” kali ini bertempat di SMA N 1 Tondano, dengan fokus sosialisasi mengenai bahaya bullying dan cyberbullying.

Program ini diadakan untuk meningkatkan kesadaran hukum di kalangan generasi muda lebih khusus para siswa, mengingat fenomena bullying yang semakin marak terjadi, baik di lingkungan sekolah maupun di dunia maya.

Dalam sambutannya, Kajari Minahasa, B. Hermanto, S.H., M.H., menekankan pentingnya kesadaran hukum di kalangan siswa agar bisa menghindari perilaku negatif yang dapat merugikan diri sendiri dan orang lain.

“Bullying dan cyberbullying bukan sekadar kenakalan remaja. Ini adalah tindakan yang memiliki konsekuensi hukum dan dampak psikologis yang serius bagi korban dan pelaku. Ini adalah tanggung jawab kita semua untuk memutus rantai bullying, terutama di lingkungan sekolah.” ujar Hermanto di hadapan siswa-siswi SMA N 1 Tondano.

Kajari Minahasa berharap bahwa setiap siswa dapat membawa pulang pesan penting dari sosialisasi ini: bahwa tindakan bullying, baik secara langsung maupun di dunia maya, memiliki dampak yang serius dan merugikan. Dengan pemahaman hukum yang lebih baik, para siswa diharapkan mampu menciptakan lingkungan sekolah yang saling mendukung, aman, dan positif.

“Mulailah dengan langkah kecil, seperti menghargai perbedaan dan menguatkan teman di sekeliling. Ingat, kalian adalah generasi yang punya kekuatan untuk mengubah lingkungan menjadi tempat yang lebih baik dan penuh empati,” kata Kajari Minahasa sebagai pesan akhir.

Sementara itu Kepala Sekolah SMA N 1 Tondano, Amelda Sakul, S.Pd., M.Pd, mengapresiasi inisiatif dari Kajari Minahasa yang dianggap relevan dan mendesak bagi siswa saat ini.

“Kegiatan ini sangat penting untuk membuka wawasan siswa tentang konsekuensi hukum bullying dan cyberbullying. Dengan bimbingan dari pihak kejaksaan, kami berharap para siswa bisa lebih bijak dalam bersikap dan menggunakan media sosial,” ungkapnya.

Antusiasme juga tampak dari para siswa yang terlibat langsung dalam sesi diskusi. Seorang siswa kelas 12, menyampaikan, “Dari kegiatan ini, saya jadi lebih paham kalau tindakan seperti mengolok-olok atau menyebarkan kabar bohong di media sosial bisa merugikan orang lain dan bisa dihukum. Sekarang saya tahu pentingnya menjaga sikap, baik di dunia nyata maupun di media sosial.

”Program “Jaksa Masuk Sekolah” ini diharapkan dapat menjadi langkah awal dalam membentuk generasi muda yang lebih sadar hukum, etis, dan memiliki kepedulian terhadap sesama. Dengan bekal pemahaman hukum ini, siswa diharapkan menjadi agen perubahan untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari praktik bullying.

Dengan semangat ini, kegiatan “Jaksa Masuk Sekolah” Kejari Minahasa tidak hanya menjadi momen untuk berbagi ilmu, tetapi juga awal dari gerakan bersama dalam membangun generasi muda yang sadar hukum, peduli, dan berintegritas.(HerS)

Continue Reading

Daerah

IRUP Pada Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96, Bupati Tendean: Pemuda Tulang Punggung Bangsa

Published

on

MINAHASA, inforakyatnews.com – Memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-96 tahun 2024, Penjabat Bupati Minahasa, Dr. Noudy R.P. Tendean, bertindak sebagai inspektur upacara yang digelar di halaman Kantor Bupati Minahasa, Senin (28/10/2024).

Bupati Noudy Tendean menyampaikan pentingnya semangat persatuan dan kesatuan yang menjadi inti dari Sumpah Pemuda. Ia mengajak generasi muda untuk terus menjaga keutuhan bangsa dengan mengedepankan semangat kebhinekaan dan gotong royong.

“Jadi Pemuda adalah tulang punggung bangsa. Di tangan kalianlah masa depan Indonesia dipertaruhkan. Mari kita bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan untuk Indonesia yang lebih baik,” ujar Bupati Tendean dalam sambutannya.

Lanjut Bupati Tendean, Nilai nilai agung yang ditampilkan oleh generasi sumpah pemuda 1928 harus selalu didengungkan- dengungkan berkali kali di setiap waktu untuk menguatkan kesadaran dan karakter bangsa Indonesia dalam menghadapi berbagai perubahan situasi dan kondisi yang sangat cepat yang bisa menjadikan kekuatan bangsa terdegradasi hingga melemahkan daya kekuatan bangsa indonesia untuk menjaga eksistensi kebangsaan Indonesia secara lestari.

Pj. Bupati Minahasa Noudy R. P Tendean.

Bulan pemuda dan peringatan hari sumpah pemuda 2024 berbarengan dengan masa transisi pemerintahan baru yang akan mengorkestrasi langkah bangsa Indonesia mewujudkan target target pembangunan jangka panjang 2045 yaitu terwujudnya Indonesia emas yang bercirikan kemajuan dan kesejahteraan yang makin tinggi serta kiprah bangsa indonesia yang lebih kuat dalam kancah global, ” tutup Tendean.

Turut Hadir Mewakili Dandim 1302 Minahasa, Mewakili Kapolres Minahasa, Mewakili Kejari Minahasa, Para Asisten, Para Sahli, Inspektur, Sekwan, Para Kepala Badan, Dinas, Satuan, Dir.PDAM, Dir.RSUD, Para Kabag, Camat se Kabupaten Minahasa, ASN dan THL Pemkab Minahasa, Organisasi Kepemudaan serta siswa siswi.(*)

Continue Reading

Trending