Daerah
Simulasi Digelar KPU Minahasa, Bupati Kumendong: Bagian Dari Tahapan Harus Dilaksanakan
MINAHASA, inforakyatnews.com – Penjabat Bupati Minahasa Dr Jemmy Stani Kumendong MSi mengatakan, simulasi adalah bagian dari tahapan yang harus dilaksanakan.
Hal ini disampaikannya saat menghadiri kegiatan yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Minahasa, yakni Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara, bertempat di Aula Benteng Moraya, Tondano, Rabu (31/1/2024).
‘’Saya berharap, lewat simulasi ini kita akan mempelajari segala sesuatu. Supaya ketika datang pada hari ‘H’ Pemilu, segala sesuatu itu bisa berjalan lancar. Untuk itu saya apresiasi KPU yang melaksanakan simulasi ini,’’ katanya seraya berharap Pemilu 14 Februari mendatang berhasil terlaksana dengan baik.
Untuk menghasilkan Pemilu yang baik lanjut Kumendong, diperlukan kesadaran semua pihak untuk tidak melakukan hal-hal yang mengakibatkan kedamaian di tanah Minahasa ini menjadi terganggu.
Sementara itu, Ketua KPU Minahasa Rendy Suawa dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan simulasi kali ini, bertujuan untuk mencari waktu yang tepat yang secara efisien, bisa diterapkan oleh KPU pada hari ‘H’ Pemilu nanti.
‘’Jadi pada intinya, kegiatan simulasi ini, bagaimana kita mencari waktu yang tepat, secara efisiensi nanti yang akan diterapkan pada hari H pemilihan,’’ ucapnya.
Turut hadir pula dalam simulasi ini Kapolres Minahasa AKBP Sophian, Kejari Minahasa Diky Oktavia, Asisten I Riviva Maringka serta Kaban Kesbangpol Minahasa, Ketua KPU MInahasa bersama Komisioner KPU Minahasa lainnya yakni Aprilia Philia Regar Ketua Divisi Hukum dan Pengawasan, Arif Kurniawan Ketua Divisi Sosialsiasi Partisipasi Masyarakat dan SDM, Lidya Annita Malonda Ketua Divisi Perencanaan data dan Informasi, dan Rijali AHI Soerotinojo Ketua Divisi Teknis.(*)
Daerah
Sekda Watania Tanda Tangani MoU dan PKS Optimalisasi Pajak Daerah
MINAHASA, inforakyatnews.com – Sekretaris Daerah Kabupaten Minahasa, Dr. Lynda D. Watania, MM. M.Si, menghadiri High Level Meeting (HLM) Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Provinsi serta Kabupaten/Kota se-Sulawesi Utara.
Acara yang diselenggarakan di Hotel Sentra Minahasa Utara pada Selasa (10/12), juga diisi dengan showcasing Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPP) Tahun 2024.
Dalam agenda tersebut Sekda Lynda Watania menandatangani (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) terkait optimalisasi pajak daerah.
“Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan pendapatan asli daerah melalui penerapan sistem digitalisasi yang lebih efektif dan transparan” Kata Watania.
Diketahui disela kegiatan ini, Bank Indonesia (BI) juga memberikan bantuan kepada tiga kelompok tani dari kabupaten minahasa sebagai bentuk penghargaan atas upaya penguatan kapasitas budidaya pertanian.
“Ada tiga kelompok tani dari kabupaten minahasa yang menerima bantuan dari BI, hal ini merupakan bentuk apresiasi atas keberhasilan para petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian yang berkontribusi pada ketahanan pangan daerah” pungkas Sekda Watania.
Sekda Lynda Watania turut didampingi oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Bagian Perekonomian, Kepala Bagian Sumber Daya Alam (SDA), serta Staf Khusus Bupati Minahasa.(HerS)
Daerah
Hebatt…,Dukung Ketahanan Pangan Nasional, Lapas Kelas IIB Tondano Sukses Panen Ubi Jalar
MINAHASA,inforakyatnews.com– Dalam rangka mendukung program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, Agus Andrianto, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tondano terus bergerak aktif memperkuat ketahanan pangan. Salah satu wujud nyata dari upaya ini adalah panen ubi jalar atau ketela rambat (Ipomoea batatas) yang dibudidayakan langsung oleh warga binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Tondano. Selasa (10/12/24).
Kalapas Tondano, Yulius Paath, bersama para pejabat struktural, memimpin langsung kegiatan panen ubi jalar tersebut. Kegiatan ini berlangsung di area sarana asimilasi edukasi (SAE) milik Lapas, yang selama ini dikelola secara aktif oleh WBP di bawah pengawasan petugas Lapas.
Dalam keterangannya, Yulius Paath menyampaikan bahwa panen kali ini merupakan hasil kerja keras dan kolaborasi yang baik antara WBP dan petugas.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian ini. Program pertanian yang kami jalankan di Lapas Tondano bukan hanya sebagai sarana pembinaan, tetapi juga menjadi kontribusi nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” ujar Kalapas.
Lebih lanjut, Yulius menegaskan bahwa program ini tidak hanya fokus pada aspek produktivitas, tetapi juga bertujuan untuk memberikan keterampilan yang bermanfaat bagi para WBP. “Kami ingin para warga binaan memiliki bekal keterampilan yang dapat mereka gunakan setelah menyelesaikan masa pidana. Pertanian adalah salah satu bidang yang memiliki prospek besar untuk mereka,” tambahnya.
Ubi jalar yang dipanen kali ini merupakan salah satu komoditas unggulan yang dikembangkan di Lapas Tondano. Selain mudah dibudidayakan, tanaman ini memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan manfaat gizi yang besar. Panen kali ini diharapkan mampu memberikan hasil maksimal yang tidak hanya digunakan untuk kebutuhan internal Lapas, tetapi juga berpotensi dipasarkan ke masyarakat sekitar.
Para warga binaan yang terlibat dalam program pertanian ini mengaku senang dan merasa lebih termotivasi untuk terus belajar. “Kami merasa bangga bisa berkontribusi meskipun kami berada di dalam Lapas. Kegiatan ini juga memberikan harapan baru bagi kami untuk memulai hidup yang lebih baik nantinya,” ujar salah satu WBP.
Program pertanian di Lapas Tondano ini sejalan dengan program akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan yang terus mendorong setiap unit pelaksana teknis Pemasyarakatan untuk memaksimalkan pemberdayaan warga binaan melalui berbagai kegiatan produktif.
Dengan adanya program seperti ini, Lapas Tondano tidak hanya menjadi tempat pembinaan, tetapi juga menjadi bagian dari solusi atas tantangan ketahanan pangan nasional. Langkah-langkah konkret seperti ini diharapkan dapat terus dikembangkan untuk menciptakan warga binaan yang lebih produktif dan mandiri.(HerS)
Daerah
Dengarkan Arahan Presiden Prabowo, Bupati Tendean Ikuti Rapat Nasional Terkait Inflasi dan Upah Minimum 2025
MINAHASA, inforakyatnews.com – Penjabat Bupati Minahasa, Dr. Noudy R.P. Tendean, S.IP, M.Si, mengikuti rapat tingkat nasional yang membahas masalah inflasi dan kebijakan upah minimum (UM) untuk tahun 2025, secara virtual, Senin (9/12/2024).
Adapun Rapat tersebut digelar oleh Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri Jakarta.
Dalam rapat ini dipimpin Menteri Dalam Negeri, Jenderal (Purn.) Prof. Dr. H. Muhamad Tito Karnavian, BA, M.A, Ph.D.
Selanjutnya mendengar pengarahan dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, dalam arahannya mengenai pentingnya program swasembada pangan dan penataan kota sebagai langkah strategis untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Dalam diskusi tersebut, pembahasan difokuskan pada strategi menjaga stabilitas inflasi di tengah kondisi ekonomi global yang dinamis serta sosialisasi kebijakan upah minimum tahun 2025. Presiden Prabowo menekankan pentingnya kerja sama yang sinergis antara pemerintah pusat dan daerah untuk mengatasi tantangan ekonomi, serta menjaga kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh.
Sementara itu Penjabat Bupati Minahasa, Dr. Noudy R.P. Tendean, mengungkapkan bahwa hasil rapat ini akan menjadi pedoman bagi Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam merancang langkah-langkah strategis untuk mengendalikan inflasi dan mendukung implementasi kebijakan upah minimum yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan pekerja serta pertumbuhan ekonomi lokal.
“Sinergi dan koordinasi seperti ini sangat penting untuk memastikan kebijakan pemerintah pusat dapat diimplementasikan secara efektif di daerah, khususnya dalam menjaga stabilitas ekonomi dan meningkatkan taraf hidup masyarakat Minahasa,” ujarnya.
Rapat ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam mendukung program-program strategis nasional demi tercapainya pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan.
Turut hadir mendampingi Bupati, sejumlah pejabat terkait, seperti Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Dinas Pangan, Kepala Dinas Pertanian, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, dan berbagai kepala dinas lainnya.(*)
- Minahasa4 minggu ago
Bupati Tendean Tinjau Pembersihan Eceng Gondok di DAS Tondano
- Bawaslu4 minggu ago
Liando Tegaskan Netralitas Pemdes Dalam Pemilihan 2024
- Tomohon4 minggu ago
Status Siaga Gunungapi Lokon, Pemkot Tomohon Berlakukan Pembatasan Aktifitas Radius Tiga Kilometer
- Tomohon4 minggu ago
Pemkot Tomohon Gelar Upacara Peringati Hari Pahlawan, PJS Kaligis Jadi Irup
- Tomohon3 minggu ago
Peran Sentral Pengelolaan Pendidikan,PJs Walikota Kaligis Buka Asesmen Kepala Sekolah
- Tomohon2 minggu ago
Walikota Caroll Senduk Pimpin Upacara dalam Memperingati Hari Guru Nasional Tahun 2024
- Daerah4 minggu ago
Sidak Ketersedian Pupuk dan LPG Bersubsidi di Langowan Raya, Bupati Tendean Sampaikan Hal Ini